Kehidupan manusia setiap hari layaknya memasuki "arena pertandingan". Kemenangan anda setiap hari akan sangat ditentukan oleh langkah awal anda. Jika kita belajar tentang kebiasaan orang-orang berpengaruh dalam sejarah iman, kita akan melihat bagaimana Abraham, Musa dan banyak tokoh penting dalam Alkitab termasuk Yesus, memiliki kebiasaan menyambut pagi bersama Allah sebagai langkah awal sebelum memasuki arena pertandingan.
Ternyata, pagi hari adalah waktu yang telah dipola oleh Allah untuk IA melakukan sesuatu kepada orang-orang pilihanNya.
Apa yang dilakukan oleh Allah setiap pagi kepada orang-orang pilihanNya ?
Yesaya 50:4 "Tuhan ALLAH telah memberikan kepadaku lidah seorang murid, supaya dengan perkataan aku dapat memberi semangat baru kepada orang yang letih lesu. Setiap pagi Ia mempertajam pendengaranku untuk mendengar seperti seorang murid.
Ada dua hal penting yang dilakukan Allah kepada orang-orang pilihanNya setiap hari...
1. Allah memberikan kepada orang-orang pilihanNya, Lidah seorang Murid. Lidah seorang murid yang dipergunakan untuk memberikan semangat baru kepada orang yang letih lesu, kepada orang yang putus asa, kepada mereka yang tak punya pengharapan. Anda tidak mungkin dikenal sebagai murid Tuhan jika perkataan anda setiap hari hari hanya makian, cacian, keluhan, keputus asaan, tidak berpengharapan, menyulut kebencian dan pertikaian. Lidah seorang murid harus menghadirkan damai, pengharapan, kesembuhan, pengharapan dan sukacita.
2. Mempertajam pendengaran orang-orang pilihanNya agar orang-orang pilihanNya mamiliki kemampuan mendengar seperti seorang murid. Tahukah anda bahwa keberhasilan seorang murid dalam belajar sangat ditentukan oleh cara sang murid mendengarkan gurunya ? Jika anda ingin menjadi murid Tuhan yang berhasil, anda harus memberikan fokus anda pada suara Tuhan dan kemudian bertindak sesuai petunjuk-petunjukNya.
Mustahil anda dapat menjadi murid yang baik jika anda tidak memberikan perhatian anda kepada suaraNya ? Anda boleh saja ke gereja sepanjang hari, namun jika di dalam gereja anda tidak memberikan perhatian pada mendengarkan firman NYA dan malah asik main HP saat mendengarkan Firman Tuhan.. Anda tidak mungkin menjadi murid yang berhasil jika anda tidak pernah bertindak untuk melakukan dan mentaati firmanNya dalam hidup anda.
Jika anda merasa sebagai orang pilihan Allah, maka cuma 2 hal itu yang akan membuktikan apakah anda sunguh-sungguh orang pilihanNya atau sebaliknya... orang yang tidak dikenal Allah..
Meski anda mungkin telah banyak melakukan hal-hal yang spektakuler dalam pekerjaan dan pelayanan anda, jika lidah anda tidak berfungsi dalam memberikan "semangat baru" pada orang yang letih lesu dan anda tidak punya sikap yang sunguh-sunguh dalam mendengarkan dan menuruti suaraNYa, maka anda sesungguhnya bukan murid TUHAN.
Tags:
renungan