PENGINJILAN YANG EFEKTIF

2 Petrus 3:9 … IA menghendaki supaya jangan ada yang binasa, melainkan supaya semua orang berbalik dan bertobat. HATI ALLAH yang sesungguhnya adalah, ingin semua manusia selamat. Keselamatan yang datang dari Tuhan hanya mungkin terjadi saat seseorang berseru kepada namaNya.
Roma 10:13-15
Sebab, barangsiapa yang berseru kepada nama Tuhan, akan diselamatkan. Tetapi bagaimana mereka dapat berseru kepadaNya, jika mereka tidak percaya kepada DIA? Bagaimana mereka dapat percaya kepada DIA, jika mereka tidak mendengar tenang DIA. Bagaiaman mereka mendengar tentang DIA, jika tidak ada yang memberitakanNya? Dan bagaimana mereka dapat membertitakanNya, jika mereka tidak diutus? Seperti ada tertulis: “Betapa indahnya kedatangan mereka yang membawa kabar baik”.
Ada dua kelompok manusia yang digolongkan oleh Yesus:
1. Yang sudah bertobat
2. Yang belum bertobat
Untuk menjangkau kelompok mereka yang belum bertobat itu, Allah membutuhkan orang percaya sebagai alatNya, untuk menyampaikan kabar keselamatan di dalam YESUS KRISTUS. Untuk dapat memenangkan jiwa-jiwa (keluarga & teman) dari kelompok yang belum bertobat tersebut, diperlukan upaya penginjilan yang efektif.
Bagaimana upaya penginjilan yang efektif itu ?
1. Penginjilan dengan kehadiran Anda. Penginjilan dengan cara ini adalah perwujudan kesaksian dari suatu kehidupan yang telah benar-benar diubahkan dan kehidupan rohani yang berkualitas dan diurapi yang diberikan oleh Kristus. Pastikanlah bahwa orang-orang yang mendengarkan adalah orang-orang Kristen lahir baru, sebab banyak orang selalu memperhatikan tingkah-laku yang jelek dan mudah sekali dijauhkan dari Injil. Kehidupan kita mungkin merupakan satu-satunya Injil yang pernah dibaca oleh orang-orang tertentu. Pekerjaan sosial untuk menolong orang miskin, kelaparan, orang sakit atau yang sedang dipenjara juga merupakan suatu kesaksian yang kuat.
2. Penginjilan dengan tantangan. Penginjilan dengan kehadiran kita harus diimbangi dengan seruan tantangan Injil untuk membawa orang-orang mencapai suatu keputusan. Di sini kita dapat menggunakan khotbah, penginjilan di jalanan, pembagian literatur dan traktat dan juga pemutaran film-film rohani.
3. Penginjilan Persuasif. Dalam 2 Korintus 5:11 Paulus berbicara tentang pendekatan kepada orang-orang. Beberapa gereja melakukan pendekatan ini dengan menyelenggarakan kelas Pemahaman Alkitab atau acara diskusi di perguruan tinggi atau dalam kelompok sel. Mereka menggunakan radio dan TV atau kunjungan dari rumah ke rumah secara rutin dan berkesinambungan untuk memperkenalkan Yesus dan mengarahkan orang-orang untuk menerima Kristus. Beberapa gereja melatih anggota-anggotanya dan mengutus mereka ke dalam ladang penginjilan seperti yang dilakukan Paulus menurut Kis. 19:8.
Di atas semuanya, setiap penginjilan akan sangat bergantung pada doa-doa yang dinaikkan untuk mendukung penginjilan tersebut. Keberhasilan dan keefektifan penginjilan hanya akan terjadi dengan dukungan doa. Berbicaralah dahulu dengan Allah tentang orang-orang yang akan Anda Injili sebelum Anda berbicara dengan orang-orang tersebut tentang Allah.

Post a Comment

Previous Post Next Post